Tik Tebing, Satu Kendaraan minibus yang melintasi perbatasan kabupaten Lebong dengan kabupaten Bengkulu Utara tepatnya didesa Tik tebing Kecamatan Lebong Atas di hadang Tim Satgas Covid-19,minggu(03/05/20)
Kendaraan minibus yang ditumpangi oleh 11 penumpang merupakan warga asal lebong dari arah tujuan propinsi lampung yang hendak pulang ke Desa Air Kopras Kecamatan Pinang Belapis.
Bati Tuud Koramil 409-01/Lebong Utara Kodim 0409/RL Serma Pebrianto menjelaskan berdasarkan laporan dari babinsa koramil 409-01/LU serda Sawaludin yang melakukan pemantauan diposko perbatasan, telah disinyalir satu kendaraan minibus warna putih ingin mengelabui petugas perbatasan dengan menempel stiker logo PT PLN Persero TBK pada depan dan belakang minibus. Kebelas penumpang tersebut mengaku sebagai pekerja telkom dari Provinsi Lampung hendak pulang ke Desa Air Kopras Kecamatan Pinang Belapis.
Melihat kecurigaan tersebut, Tim Satgas Covid-19 Perbatasan langsung menghadang dan mengecek kesehatan, pendataan serta memeriksa kelengkapan surat dan dokumen surat tugas. Dalam melakukan pemeriksaan surat surat banyak ditemukan data dimanipulasi dan dokumen mereka tidak lengkap. Akhirnya petugas Satgas Covid-19 Perbatasan mengambil tindakan tegas dengan meminta rombongan tersebut putar balik arah.
Tim Satgas Covid-19 di Perbatasan tetap menyampaikan himbauan secara humanis dan juga meminta maaf kepada 11 penumpang merupakan warga asal lebong dari arah tujuan propinsi lampung yang hendak pulang ke Desa Air Kopras Kecamatan Pinang Belapis untuk putar balik arah. Ini semata mata untuk menjaga kepatuhan terhadap himbauan pemerintah dalam pencegahan penyebaran virus covid-19 di wilayah Kabupaten Lebong.jelas Serma Pebrianto
Bati Tuud Koramil 409-01/Lebong Utara Kodim 0409/RL Serma Pebrianto menjelaskan berdasarkan laporan dari babinsa koramil 409-01/LU serda Sawaludin yang melakukan pemantauan diposko perbatasan, telah disinyalir satu kendaraan minibus warna putih ingin mengelabui petugas perbatasan dengan menempel stiker logo PT PLN Persero TBK pada depan dan belakang minibus. Kebelas penumpang tersebut mengaku sebagai pekerja telkom dari Provinsi Lampung hendak pulang ke Desa Air Kopras Kecamatan Pinang Belapis.
Tim Satgas Covid-19 di Perbatasan tetap menyampaikan himbauan secara humanis dan juga meminta maaf kepada 11 penumpang merupakan warga asal lebong dari arah tujuan propinsi lampung yang hendak pulang ke Desa Air Kopras Kecamatan Pinang Belapis untuk putar balik arah. Ini semata mata untuk menjaga kepatuhan terhadap himbauan pemerintah dalam pencegahan penyebaran virus covid-19 di wilayah Kabupaten Lebong.jelas Serma Pebrianto
Labels:
Lebong
Thanks for reading Tim Satgas Covid-19 Perbatasan Lebong-Bengkulu Utara Cegah Minibus Masuk Kab. Lebong . Please share...!
