Lensa.Ustad Tikno yang biasa di sapa sehari hari dalam lingkungan adalah seorang prajurit Kodim 0409/Rejang Lebong yang bertugas di Koramil 409-04/Kepahiang. Kopda Pratikno tinggal bersama keluarga di Perumahan Dinas Koramil 409-04/Kepahiang di jalan Sahril no.1 Kelurahan Kepahiang Kabupaten Kepahiang.
 |
| Kopda Pratikno mengisi ceramah Takziah |
Kopda Pratikno berasal dari Gelumbang, sejak di bangku sekolah dasar Kopda Pratikno sudak melekat dengan ajaran agama serta Hafis 1 Jus Al`quran pada waktu itu. Semua ini atas arahan serta didikan ayah kandungnya yang bernama Iryanto lulusan Pesantren Gontor.
Kopda Pratikno memulai berceramah tahun 2009 saat masih bertugas di Yonif/Jaya Yudha. Karir Ustad Pratikno dalam bidang Agama semakin melejit setelah bertugas di satuan teritorial Kodim 0409/RL. Tahun 2017 mulai berceramah di lingkungan masyarakat sekitar, Ceramah Takziah, Akikah serta acara pernikahan di desa desa wilayah Kabupaten Kepahiang. Bahkan beberapa Instansi yang pernah mengundangnya diantaranya SDIT cahaya Robbani, Inspektorat Pemda Kepahiang, Dinas sosial, Dinas Pertanian juga safari Romadhon bersama Bupati dan Wakil Bupati Kepahiang
Ustad Pratikno mulai dikenal di Instansi Kabupaten Kepahiang, Terbukti Kopda Pratiko tercatat sebagai salah satu Da`i Kabupaten Kepahiang dari 36 Da`i dengan Penugasan Desa Lubuk Penyamun dan Batu Ampar.
"Saya tidak pernah mengharap imbalan apapun dari yang saya lakukan ini, hanya berkeinginan Kabupaten Kepahiang tetap dalam wadah NKRI dan Pancasila. Kemampuan berceramah saya masih jauh dibandingkan dengan da`i yang ada di Kabupaten Kepahiang, Insya alloh seiring waktu berjalan saya akan terus belajar dan belajar tanpa mengabaikan Kedinasan saya sebagai seorang prajurit TNI. Setiap saya berceramah selalu saya himbau kepada masyarakat untuk cegah dini faham radikalisme, Kerukunan antar umat beragama serta Hidup rukun berdampingan di bawah NKRI".
Saat ini Kopda Pratikno menjadi pengajar tetap di beberapa majelis Taklim setiap bulan di Kepahiang.Kopda Pratikno juga menyampaikan pemberian gelar ustad kepadanya karena keseharian seta kebiasaan masyarakat memanggilnya. Alhamdullilah.(admin)
