Curteng. Saat ini Koramil 409-05/Curup Kodim 0409/RL bersama pemerintah daerah berupaya keras untuk mencegah kasus stunting.Untuk itu, Babinsa melakukan pendampingan Tim Puskesmas menurunkan angka stunting.Senin(08/08/22).jpeg)
Kepala Puskesmas Curup Tengah Reni Joniati mengatakan dibutuhkan kesadaran masyarakat merupakan salah satu kunci dalam menurunkan angka stunting di Indonesia.
Menurutnya, penurunan angka stunting butuh kolaborasi lintas sektor dan dukungan dari semua elemen masyarakat. Karena stunting disebabkan banyak faktor, salah satunya pengetahuan. Pasangan orangtua harus punya pengetahuan cara membesarkan anak-anak mereka, tahu kebutuhan soal gizi dan pentingnya ASI.
.jpeg)
Untuk itu, setiap bayi yang lahir harus sehat dan tidak stunting. Maka edukasi di masyarakat harus ditingkatkan. Setiap pengetahuan mengenai asupan gizi seimbang dan pemberian ASI ekslusif sampai bayi berusia dua tahun harus disosialisasikan hingga ke lapisan masyarakat paling bawah.
Babinsa Serma Ikwan Subekti saat melakukan pendampingan mengatakan saya melakukan pendampingan Tim Puskesmas dalam melakukan pengecekan stunting di Kecamatan Curup Tengah Kabupaten Rejang Lebong.
Lokasi yang kita lakukan pengecekan di Kelurahan Talang Rimbo Baru, Desa Air Merah dan Kelurahan Air Bang.Dalam pengecekan tersebut Tim Puskesmas melakukan penilaian tinggi badan berdasarkan umur (TB/U), timbang badan serta pengecekan lain yang mengarah kepada Stunting.
Usai melakukan Pengecekan, Kita membrikan bantuan makanan dan vitamin bergizi berupa telur, ikan, Susu, biskuit program stunting atau makanan bergizi lainnya.
Semoga dengan upaya pendampingan ini dapat memberikan kemudahan Tim Puskesmas dalam melakukan pencegahan stunting diwilayah. Koramil Curup yang di lakukan oleh Babinsa diwilayah siap mendukung upaya ini sesuai dengan visi dan misinya salah satunya melalui program pengabdian masyarakat yang rutin dilaksanakan.ujarnya
Thanks for reading Babinsa Curup Dampingi Puskesmas Cegah Stunting Di Wilayah. Please share...!
